Langsung ke konten utama

Antara Utang dan Cetak Uang

Belakangan ini banyak terjadi perdebatan antara pro cetak uang dan pro utang pemerintah, mulai dari politisi, anggota dewan, Menteri dan juga barisan para mantan (mantan menteri, dewan dll). Mereka mengadu argumen tentang mana yang lebih baik antara utang dan cetak uang, walau semua jurus mereka keluarkan tidak ada yang kalah atau setidaknya mau mengalah, buktinya utang pemerintah bertambah, cetak uang tetap dilakukan. Apalah daya saya, yang menolak utang apalagi cetak uang.

Jangan sekali kali meninggalkan sejarah atau disingkat JASMERAH adalah semboyan Soekarno dalam pidato terakhirnya, dan saya penggemar bung Karno bukan anaknya. Sejarah bangsa yang tidak boleh dilupakan yang baik untuk dikenang yang buruk agar tidak terulang. Pepatah juga mengatakan jangan jatuh kedalam lubang yang sama dua kali, kecuali lupa atau pura-pura lupa. 

Dalam sejarahnya cetak uang dan utang pernah menghancurkan ekonomi Indonesia. Bisa dibilang cetak uang (hiperinflasi 1963-1965) menjadi salah satu faktor penyebab  jatuhnya Sukarno, dan utang (krisis 1998) untuk Suharto, jika dikombinasikan antara utang dan cetak uang saya tidak tahu bagaimana nasib presiden kita saat ini, atau yang akan datang.

Hiperinflasi (1963-65) akibat cetak uang pernah menyebabkan kelaparan karena uang menjadi tidak berharga. Krisis 1998 menjadi saksi ketika hutang membuat kekayaan Indonesia tergadaikan bahkan terjual. 

Tidak ada yang akan menang atau kalah dalam perdebatan maupun diskusi mengenai mana yang lebih baik antara utang dan cetak uang ini, yang terjadi hanya debat kusir saja dan terkesan tidak ada gunanya. Toh yang mengambil kebijakan untuk berhutang dan cetak uang adalah dua lembaga yang berbeda yang tidak bisa saling intervensi satu sama lain, berjalan sendiri-sendiri jika berhasil bisa saling mengklaim dan meneruskan perdebatan yang terjadi.

Ketika masyarakat sibuk menonton ada yang sibuk menghitung komisi yang didapat dari utang dan cetak uang tentunya. Masyarakat cukup diberi bantuan sosial berupa beras dan uang saku seadanya agar bisa bertahan untuk menghadapi dampak setelahnya dikemudian hari.

Utang dan cetak uang sepertinya akan terus dilakukan, dengan ekonomi bangsa yang jadi taruhan. Walau pada akhirnya mungkin keduanya akan gagal toh ada kambing yang mungkin hitam bernama Corona yang bisa dikorbankan. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian Investasi

Menurut Mankiw (2003), investasi adalah barang-barang yang dibeli oleh individu dan perusahaan untuk menambah persediaan modal mereka. Menurut Lipsey, Courant, Purvis dan Steiner (1997) investasi adalah pengeluaran barang yang tidak dikonsumsi saat ini dimana berdasarkan periode waktunya, investasi dapat terbagi menjadi tiga diantaranya: investasi jangka pendek, investasi jangka menengah dan investasi jangka panjang. Investasi merupakan komitmen sejumlah dana suatu periode untuk mendapatkan pendapatan yang diharapkan di masa yang akan datang sebagai kompensasi unit yang diinvestasikan, mencakup waktu yang digunakan, tingkat inflasi yang diharapkan dan ketidakpastian masa mendatang (Sumanto, 2006). Pada dasarnya setiap orang atau perusahaan yang melakukan investasi akan mempunyai tujuan yang sama, yaitu memperoleh kesejahteraan bagi dirinya atau perusahaan tersebut. Hal ini juga berlaku sama bagi perusahaan emiten yang berinvestasi di pasar modal. Perusahaan yang berinvestasi di

Mata Uang Kripto - BotXcoin

 BotXcoin adalah platform yang menyediakan layanan Copytrading untuk investasi mata uang Kripto atau investasi lainnya. Untuk berinvestasi pada layanan BotXcoin menggunakan koin BotX.J enis koin yang digunakan adalah ERC-20 yang berjalan dan didistribusikan di blockchain publik Ethereum. Koin BOTX memiliki total maksimal suplai koin yang dibatasi sebanyak 5,000,000,000 koin.  Copytrading sendiri adalah konsep perdagangan dimana seorang trader dapat mengikuti aksi yang dilakukan oleh trader lain yang dianggap berpengalaman dan ahli. Dengan Platform BotXcoin trader bisa melakukan aksi mengikuti aksi yang dilakukan trader berpengalaman. BotXcoin membuat koneksi terintegrasi pada bursa dan para trader bisa mengikuti dan membuat transaksi secara langsung yang sama persis dengan trader utama yang mereka ikuti. Untuk saat ini BotXcoin sudah diperjual belikan pada beberapa bursa uang Kripto seperti Indodax, P2PB2B, UniSwap, dan bursa lainnya. BotXcoin dikembangkan sejak tiga tahun terakhir ata

Teori Sinyal

Menurut Wolk, et al. (2001) teori sinyal menjelaskan alasan perusahaan menyajikan informasi untuk pasar  modal. Teori sinyal menunjukkan adanya asimetri informasi antara manajemen perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan dengan informasi tersebut.  Teori sinyal mengemukakan tentang bagaimana seharusnya perusahaan memberikan sinyal-sinyal pada pengguna laporan keuangan. Menurut Jama’an (2008) Signaling Theory mengemukakan tentang bagaimana seharusnya sebuah perusahaan memberikan sinyal kepada pengguna laporan keuangan. Sinyal ini berupa informasi mengenai apa yang sudah dilakukan oleh manajemen untuk merealisasikan keinginan pemilik. Sinyal dapat berupa promosi atau informasi lain yang menyatakan bahwa perusahaan tersebut lebih baik daripada perusahaan lain. Teori sinyal menjelaskan bahwa pemberian sinyal dilakukan oleh manajer untuk mengurangi asimetri informasi. Manajer memberikan informasi melalui laporan keuangan bahwa mereka menerapkan kebijakan akuntansi konservatisme yang m